Senin, 01 Desember 2014

Sejarah HIMMT (Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju Tengah)

BAB I
PENDAHULUAN
A.   Organisasi
Organisasi merupakan tempat atau wadah yang nerangkul dua orang atau lebih, memiliki tujuan yang sama. Berbagai aspek yang dapat dijadikan acuan mengenai organisasi, yang dimana organisasi berperan penting bagi kehidupan dimasa sekarang dan yang akan datang.
Keberhasilan suatu organisasi didasari dari aspek-aspek seperti sumber daya manusia serta sumber daya alam yang turut mendukung, selebihnya merupakan sistem yang diterapkan dari kepemimpinan ruang lingkup organisasi. Setiap organisasi memiliki daya tarik dan peraturan yang berbeda, sehingga dapat dipahami bahwa organisasi tidak dapat disamakan dari sistem yang telah diterapkan dari masing-masing organisasi, karena setiap organisasi memiliki tujuan yang berbeda.
Jika dikaji melalui pemahaman, maka setiap organisasi dapat mengambil dan membandingkan sistem yang diterapkan dari organisasi lain, dengan tujuan pembenahan struktur kinerja dan memperbaiki kekurangan yang dimiliki dari organisasi tersebut.
Banyak dikalangan masyarakat yang bergelut didunia organisasi memahami arti dari organisasi, namun sedikit dari kalangan masyarakat/mahasiswa yang mengetahui apa makna yang sebenarnya dari sebuah organisasi bagi dirinya. Salah satu contoh organisasi yang dapat diambil sampel merupakan organisasi dari kalangan mahasiswa yang dimana mahasiswa berlomba-lomba untuk masuk organisasi hanya dengan keinginan dikenal dan dihargai. Namun persepsi tesebut merupakan dampak dari kebodohan diri sendiri, yang dimana hanya sekedar terdaftar sebagai anggota disuatu organisasi tanpa mengetahui makna yang semestinya dipahami.
Penekanan suatu pola pikir yang harus ditekankan dari diri sendiri, merupakan pondasi yang kelak mencapai kesuksesan dalam suatu organisasi, bahwa organisasi dapat memberikan peluang untuk menyampaikan hak dirinya.
B.  Tujuan berorganisai
Dilihat dari yang dikemukakan dari berbagai kalangan bahwa tujuan berorganisasi merupakan tujuan dari masing-masing individu, sehingga mampu untuk mencapai dari masing-masing tujuan untuk berorganisasi. Dapat dikemukakan dari beberapa pendapat yang dihasilkan dari berbagai pengalaman yang telah dilalui sebagai motivasi bagi diri sendiri dan untuk semua kalangan, yaitu sebagai berikut:
1.   Menemukan apa yang dicari dari tujuan tersebut
2.   Sebagai pembelajaran pengendalian diri dalam menyampaikan aspresiasi
3.   Melatih pemikiran untuk menganalisa terhadap suatu masalah yang dapat menimbulkan pemecahan masalah
4.   Membiasakan diri untuk berbicara dengan kata-kata baku yang mudah dimengerti
5.   Meningkatkan pemahaman tentang organisasi baik dalam kajian teori maupun penerapan
6.   Dapat menempatkan etika berbicara pada saat tertentu dan pas.
C.  Berkarya Didalam Organisasi
Berkarya didalam organisasi yang dimaksudkan merupakan bagian dari dampak pengaplikasian yang mampu dilakukan didalam ruang lingkup organisasi, yang dimana karya tersebut dapat dilihat dan mampu menarik dari berbagai sudut pandang. Namun karya tersebut sangat sulit ditumbuhkan pada diri sendiri yang dikarenakan kejenuhan dan ketidak nyamanan yang dirasakan pada organisasi tersebut. Salah satu cara untuk dapat memperlihatkan karya tersebut dengan cara mendekatkan diri pada kalangan yang mampu sebagai parner kerja yang dapat menghilangkan rasa jenuh tersebut.
Karya yang dapat dilakukan disuatu organisasi merupakan karya untuk membangun organisasi tersebut, seperti halnya memberikan ide-ide besar yang mampu mendorong orang-orang didalamnya. Karya yang lebih besar di identifikasi dari pengorbanan yang dapat dikenang selama organisasi tersebut ada.


BAB II
HIMPUNAN INTELEKTUAL MAHASISAWA MAMUJU TENGAH
A.  Pandangan
Melihat internal mahasiswa yang memiliki potensi intelektual didalam mengikuti perkembangan globalisasi seperti saat ini pada tahun 2010 yang dimana mahasiswa hanya berperan sebagai mahasiswa yang hanya mengikuti aktifitas didalam internal kampus. Saat ini mahasiswa seakan-akan kampus adalah tempat bernaung seutuhnya yang menjanjikan suatu nilai-nilai keintelektualan seorang mahasiswa, sehingga menyebabkan kurangnya jaringan intelektual eksternal kampus.
Dilihat dari berbagai aspek-aspek yang terlihat kepada internal seorang mahasiswa hanya memiliki kemampuan untuk menganalisa teori-teori internal kampus, sehingga tersingkirnya jiwa-jiwa intelektual generasi penerus sebagai agen perubahan dimasa kini dan mendatang. Fungsional mahasiswa selain sebagai seorang mahasiswa seharusnya juga sebagai seorang revolusioner yang haus akan perubahan dengan cara mengkaji isu-isu yang ada baik internal dan eksternal kampus, sehingga pergerakan tetap ada untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat sebagai mahasiswa.
Melangkah dengan pergerakan nasional diera globalisasi seperti saat ini sangat mempengaruhi perubahan-perubahan yang sedang dihadapi mahasiswa. Dalam hal ini internal kampus tak lagi menyiapkan lembaga internal kampus yang dapat dinaungi sebagai tempat perenungan bagi benih-benih revolusioner. Sehingga memunculkan ide-ide dari berbagai aspek untuk menyiapkan lembaga-lembaga eksternal kampus seperti lembaga daerah dan nasional yang mampu sebagai tempat bernaung mahasiswa, agar tetap terkordinir dari lembaga yang mampu merubah aspek berfikir seorang intelektual.
B.  Sejarah HIMMT
Mengenai tentang sejarah dapat dipahami bahwa cerita masa lampau yang pernah dilalui yang dituangkan kedalam sebuah karya penulisan yang dapat menceritakan kejadian-kejadian yang telah dilalui, agar dapat dijelaskan dan diceritakan kepada setiap kalangan yang ingin menyimak sejarah tersebut.
HIMMT merupakan cetusan dari berbagai kalangan yang berinisiatif dalam pembentukan organisasi eksternal kampus yang berskala daerah, yang bersifat independen pada saat terbentuknya.
Organisasi ini berhasil dicetuskan dan di dirikan karena melihat perkembangan di era globalisasi yang semakin meningkat pesat pada tahun 2010, namun pada tahun ini pula organisasi-organisasi yang bernaung di internal kampus mulai terkikis oleh birokrasi yang ingin mengurangi aktivitas mahasiswa dalam berlembaga. Sehingga mahasiswa tidak lagi memiliki wadah untuk mengembangkan pola pikir sebagai aktivis dikalangan mahasiswa.
Kebanyakan dari kalangan mahasiswa pada tahun ini berinisiatif untuk membentuk suatu wadah atau tempat bernaungnya mahasiswa dengan skala kecil. Seperti halnya HIMMT yang tidak memiliki kejelasan yang mendasari bahwa organisasi ini pantas diakui atau tidak, pemikiran tersebut muncul karena pemekaran daerah untuk organisasi ini yang belum mencapai kejelasan, sehingga HIMMT berdiri sendiri tanpa ada beckup dari pemerintah kabupaten. Itulah alasannya mengapa HIMMT dikatakan salah satu organisasi yang independen.
Pada dasarnya bahwa organisasi itu tidak dapat dipandang sebelah mata, karena setiap organisasi memiliki jalan dan tujuan masing-masing sehingga organisasi dapat berkembang pesat ditengah-tengah era globalisasi. Sehingga ditahun belakangan ini banyak tersimpan kenangan dari tumbuhnya organisasi yang bernama HIMMT.
1.   Proses pengembangan
Pengembangan lembaga didasari dengan pola berfikir yang mampu mencetuskan ide-ide baru yang dapat merubah indifidu menjadi kelompok pergerakan yang melibatkan orang-orang yang mau akan perubahan, sehingga berinisiatif untuk membesarkan pola fikir untuk pergerakan bersama.
2.   Pembentukan HIMMT
a.    Musyawarah Besar I
Pembentukan HIMMT didasari dengan kemauan untuk maju dan tekat yang kuat untuk memberikan kejayaan buat HIMMT, pendiri-pendiri himpunan ini merupakan mahasiswa/mahasiswi yang merupakan dari kalangan kaum intelektual muda yang memiliki jiwa pembangunan.
Dari pembentukan himpunan ini, merupakan tindakan intelektual mahasiswa muda mamuju tengah, yang dimana pada saat itu juga mamuju tengah dipublikasikan bahwa akan dibentuk namun baru mendapatkan pembagian yaitu mamuju bagian tengah.
Pertemuan/rapat yang sering digelar dari kalangan mahasiswa mamuju tengah yang melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi negeri maupun swasta dikota makassar untuk membahas pembentukan suatu organisasi yang bersekala mamuju tengah. Pertemuan itu sering kali digelar sehingga pada saat menemukan hasil perundingan, maka sejak itu juga pendiri-pendiri mempersiapkan watu dan tempat yang akan digunakan sebagai sarana pembentukan.
Sejak tahun 2011 kalangan mahasiswa/ mahasiswi  membentuk organisasi HIMMT, yang digelar musyawarah besar pertama ditanjung bayang pada tanggal 14 mei 2011. Yang dihadiri beberapa dewan perumus dan digelar beberapa mahasiswa/mahasiswi sebagai pendiri organisasi ini.
HIMMT terbentuk sejak tanggal 15 mei 2011 ditanjung bayang kota makassar, dengan nama yang disepakati dan disahkan didalam anggaran dasar/ anggaran rumah tangga dan garis besar haluan organisasi pukul 02.17 Wita, dengan nama Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju (Bagian Tengah). Nama tersebut disepakati dengan alasan mamuju tengah belum terbentuk sehingga masih dalam keadaan pembagian mamuju bagian tengah.
HIMMT terbentuk 1 tahun sebelum kabupaten mamuju tengah diresmikan sebagai pemekaran kabupaten baru dari daerah mamuju.
b.    Musyawarah Besar II
Musyawarah besar II ini merupakan tahun ke-2 HIMMT berdiri, hingga HIMMT mencapai perjalanan pembentukan selama 1 tahun. Musyawarah besar II ini merupakan hasil dari jerih payah seluruh anggota serta dewan pendiri. Musyawarah besar II berlangsung pada tanggal 01 Juni 2012  ditanjung bayang yang dihadiri oleh peserta mubes serta tamu undangan, pada dasarnya pada mubes ke-II merupakan waktu jabatan para pengurus pertama akan dilepas yang akan diteruskan kegenerasi pengurus ke-II.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kesuksesan mubes ke-II hasil jerih payah dari anggota kader pertama.
c.    Musyawarah Besar III
Musyawarah besar ke III dilaksanakan pada tanggal 01 Juni 2013 berlokasi dibenteng somba opu makassar, pada tahun dan mubes ke-III merupakan hari yang paling besar yang dimana kegiatan mubes ke-III merupakan ancang-ancang perubahan nama suatu organisasi. Pada dasarnya HIMMT Berubah nama pada mubes ke-III dirumah adat mamunyu benteng somba opu. Yang digelar sejak tanggal 01-02 Juni 2013.
Tindakan yang dimbil merupakan tindakan yang bernampak positif bagi kejayaan HIMMT, kesuksesan yang dicapai merupakan kesuksesan HIMMT mampu bertahan hingga tahun ke-3. Kesuksesan tersebut merupakan hasil jerih payah seluruh anggota serta jajaran pengurus yang bekerja keras untuk membangun HIMMT.
3.   Pelantikan dan rapat kerja I, II dan III
Setelah organisasi skala daerah ini terbentuk,  penyelenggaraan kegiatan pelantikan dan rapat kerja dilakukan dua minggu setelah mubes, yang dilaksanakan pada tanggal 28 mei 2011 dibenteng somba opu rumah adat mamunyu kota makassar.
Kegiatan pelantikan dan rapat kerja pertama yang dilaksanakan sebagai acuan peresmian atau penobatan semua pengurus yang akan menjalankan kinerja selaku pengurus priode pertama 2011-2012.
Pelantikan dan rapat kerja I merupakan langkah awal yang ditempuh pada zaman pembentukan HIMMT TAHUN 2011.
Pelantikan dan rapat kerja ke-II dilaksanakan dibenteng somba opu pada tanggal 16 Juni 2012, yang masih tertulis sejarahnya merupakan kelanjutan dari perjuangan kelangsungan berdirinya HIMMT.
Pelantikan dan rapat kerja ke-III dilaksanakan pada tanggal 06 Agustus 2013 yang proses pelantikan dilaksanakan dikabupaten mamuju tengah yang langsung dilantik oleh bupati pertama kabupaten mamuju tengah.
4.   Kesekretariatan
Keterbatasan yang dialami pada masa saat itu juga, sehingga apa yang menjadi sebuah harapan yang tidak dapat disempurnakan sehingga pada saat pada tahun 2011 tepat saat HIMMT baru terbentuk, belum dapat mengadakan sekretariatan yang memadai sehingga pada tahun itu sekretariatan sementara HIMMT berada pada sebuah kamar kost yang ukurannya 4 x 4 meter yang berlokasi dijalan manuruki 11 yang dihuni sebagai sekretariat sementara selama 1 tahun lebih.
Pada saat masa perekrutan anggota baru angkatan satu, sekretariatan sudah tidak memadai untuk menampung keseluruhan anggota HIMMT. Semua aktifitas yang dilakukan sebagai mana mestinya dilakukan secara sederhana dan penuh dengan keterbatasan, bahwa semua itu dapat dipertimbangkan bahwa kesekretariatan sangat penting keberadaannya sebagai tempat dimana wadah HIMMT berkumpul untuk menjalankan aktifitas sebagai lembaga kemahasiswaan.
Tepat pada tahun 2012, setiap anggota memiliki tanggung jawab yang sama, yang dimana seharusnya memikirkan pengadaan sekretariatan yang lebih memadai dari sebelumnya. Dari jajaran pengurus harian hingga anggota yang dikerahkan untuk melakukan kerja sama dalam penggalangan dana baik didaerah maupun dikota makassar, hal tersebut dilakukan dengan membuat kretifitas tangan yang memiliki nilai jual dan dilakukan dengan cara penggalangan dana secara resmi menggunakan proposal.
Semua itu, merupakan hasil jerih payah dari masing-masing anggota hingga tiba akhirnya semua dana telah terkumpul namun apa yang diharapkan tidak sesuai dengan rencana. Jumlah dana sekretariatan yang tidak memadai sehingga bayangan untuk mendapat sekretariatan itu sangat terlalu jauh.
Usaha terus dilakukan dengan seksama, mulai dari penggalian dana hingga memantau kondisi daerah yang akan digunakan sebagai sekretariatan HIMMT yang baru. Hingga akhirnya ditempat yang strategis dijalan dg. Tata I BTN Tabaria blok G/5 no 2 yang sebagai target tempat sekretariatan yang dapat dikontrak sesuai dengan target.
Kondisi pada saat itu merupakan kondisi sekretariatan yang tidak layak sebagai tempat sekretariatan, yang dimana jika turun hujan atap sekretariatan bocor dan sekret terancam banjir.
Tahun 2012 telah berlalu begitu saja, namun kondisi sekretariatan HIMMT masih belum memiliki perubahan hingga tahun 2013, tetapi perubahan yang besar dialami dari bibit-bibit kader yang memiliki keseriusan hingga sekretariatan dapat hidup sampai tahun 2014,..

“dimasa mendatang kerajaan HIMMT semoga dapat lebih baik dari yang sebelumnya”
C.  Perubahan Nama Organisasi
Sejak awal pembentukan, nama dari organisasi ini yaitu Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju (Bagian Tengah), nama tersebut disepakati berdasarkan landasan dari kabupaten yang baru memiliki pembagian daerah sehingga organisasi ini diskalakan bagian tengah. Sejak itu juga organisasi HIMMT hanya mampu bernaung diselah-selah kabupaten mamuju kota yang umumnya telah memiliki wadah yang diberi nama HIPERMAJU.
Sehingga HIMMT merupakan bagian kecil dari keluarga besar HIPERMAJU, dan organisasi Sulawesi Barat yang lainnya. Sejak itu HIMMT menjalin silahturahmi antara organisasi seluruh sulawesi barat serta sulawesi selatan, sehingga HIMMT dapat dikenal dan dianggap ada sebagai organisasi daerah yang mampu berdiri seperti saat ini.
Perkembangan HIMMT ketahun 2013, sejak kabupaten mamuju tengah telah disahkan dalam sidang paripurna DPR RI pada 14 Desember 2012 di gedung DPR RI. Dibentuk berdasarkan UU No. 4 tahun 2013. Merupakan dampak baik bagi organisasi yang halnya sebagai organisasi yang mendahului terbentuknya kabupatenya sendiri.
Sebagai acuan peningkatan yang didasari oleh terbentuknya kabupaten mamuju tengah, sehingga tepat pada Musyawarah Besar ke-III pada tanggal 01 Juni 2013, dibenteng somba opu pada rumah adat mamunyu Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju (Bagian Tengah), berubah nama menjadi sebuah himpunan yang memberikan keterangan bahwa himpunan ini merupakan himpunan yang berasal dari kabupaten mamuju tengah yang disepakati dengan nama “Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju Tengah”.
Pada tahun 2013 dapat disimpulkan merupakan dampak penerangan dan kesuksesan HIMMT ditahun ke-3, adapun kesuksesan tersebut yang dicapai pada tahun 2013. Berawal dari pengesahan telah terdaftarnya HIMMT pada kabupaten mamuju yaitu KESBANK, serta HIMMT telah memiliki anggota kader sampai angkatan ketiga dan pada tahun 2013 pula kepengurusan HIMMT ke-3 priode 2013-2014 telah melakukan kegiatan pelantikan dan rapat kerja  dikabupaten mamuju tengah yang dilantik secara langsung oleh Ayahanda Bupati Dr.Junda Maulana, M.Si dikantor kecamatan topoyo. Yang dihadiri oleh jajarannya serta beberapa perwakilan dari organisasi-organisasi yang berdomisili dikabupaten mamuju tengah, yang dimeriahkan dan dihadiri dari berbagai kalangan masyarakat yang turut menyaksikan proses pelantikan.
D.  Logo HIMMT
Sebuah gambar yang disebut sebagai logo yang melambangkan keberadaan organisasi, yang dimana disusun sebagai simbol pergerakan dari HIMMT yang dijaga dan dijunjung tinggi kesuciannya.
Pembuatan logo himpunan ini, merupakan cerminan terhadap apa yang telah terjadi pada awal pembentukan dan dapat diabadikan sebagai simbol petaka dalam Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju Tengah. Logo tidak hanya dibuat tanpa arti, sehingga logo HIMMT memiliki arti kejayaan dimasa mendatang dengan menjalin silahturahmi dan kebersamaan untuk menyongsong HIMMT menjadi sebuah organisasi yang besar berasal dari kabupaten mamuju tengah. Sejak logo pertama HIMMT dibuat sampai dengan logo ke tiga pembuat dan penyusun arti logo merupakan penulis sejarah HIMMT yaitu Gede Putra Darsana, A.Md alumni Universitas Negeri Makassar Fakultas Teknik angkatan 2009.
Logo yang dimaksudkan yaitu sebuah logo yang dibuat sebagai simbol dan memiliki arti dari masing-masing bagian, yaitu:
Gambar : 1.2
Logo Himpunan Intelektual Mahasiswa mamuju Tengah
Logo diatas merupakan logo kebesaran HIMMT, kedua logo tersebut memiliki kesamaan bentuk dan arti yang sama, yang dirubah hanyalah sebuah kata saat HIMMT berubah nama menjadi mamuju tengah. Adapun dari arti logo pada gambar 1.2, yaitu sebagai berikut;
1.   lingkar merah,yaitu: suatu lembaga yang menghimpun kedalam satu lingkaran darah sebagai bentuk keberanian untuk tujuan bersama.
2.   Rantai baja (hitam), yatu: menyimbolkan kedalaman ilmu dan pengikat solidaritas yang kokoh dalam pengambilan keputusan secara bersam.
3.   Padi dan kapas, menyimbolkan kesejahteraan sosial masyarakat mamuju tengah, sehingga HIMMT mampu sejahtera dalam setiap tindakan.
4. Benteng kayu mangiwang, menyimbolkan peninggalan sejarah dari kab. mamuju tengah, yg memiliki arti kekuatan pertahanan dalam segala hal dengan harapan HIMMT mampu untuk membentengi/mengawal kab. mamuju tengah.
5.   Buku,yaitu: sebagai dasar proses pengambilan metode untuk mencapai nilai-nilai intelektual didalam lembaga.
6.   Pena, yaitu: sebagai simbol pengambilan keputusan, yang dimana setiap goresan tinta memiliki makna dari ide-ide baru.
E.  Perubahan Logo HIMMT
        Mengenai dengan perubahan logo HIMMT sebagai salah satu perubahan yang mendasar dengan pergerakan kelembagaan dalam melihat perkembangan di kab.mamuju tengah. sehingga sejak terbentuknya Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju Tengah yang sebelumnya diberi nama Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju (Bagian Tengah) pada tahun 2011 hingga tahun 2014, telah melakukan perubahan sebanyak tiga kali perubahan/pembenahan logo sebagai bentuk perubahan yang berdampak positif baik daerah maupun organisasi.
             Adapun beberapa logo yang digunakan oleh HIMMT, yaitu sebagai berikut :
    1. Logo Pertama (perdana)
            Logo pertama ini merupakan awal dari terbentuknya HIMM (Bagian Tengah), yang dimana sejak 15 Mei 2011 s/d 2013, kabupaten mamuju tengah belum terbentuk masih dalam pembagian sehingga pada logo disimbolkan dengan bentuk bulan sabit kuning yang mengartikan "meskipun kecil namun tetap bertahan dan mampu bersinar/terlihat".
    2. Logo Kedua (awal perubahan)
   

         Logo kedua ini merupakan logo awal perubahan dari HIMM (Bagian Tengah) yang dimana sejak tahun 2011 hingga tahun 2013 pemekaran kab. mamuju tengah belum disahkan. sehingga pada tahun 2013 kab. mamuju tengah telah resmi menjadi kabupaten, pada saat itu juga HIMM (Bagian Tengah) berubah nama menjadi HIMMT sejak tanggal 01 Juni 2013. dapat dilihat bahwa pada logo hanya terjadi perubahan pada nama saja.
    3. Logo Ketiga (Permanen)
   

          Logo ketiga dapat disebut sebagai bentuk perubahan menyeluruh sehingga logo in dapat digunakan sampai HIMMT dikatakan hilang dari muka bumi. logo ke tiga merupakan kesempurnaan dari segala bentuk kerja keras kawan-kawan pendiri.
         Ketiga logo diatas merupakan suatu perubahan dari segala bentuk perubahan yang dapat meningkatkan keberadaan HIMMT. Sehingga semua ini dapat dijadikan sebuah cermin penderitaan dan perjuangan para pendiri.
 F. Pendiri
Dari seluruh sejarah yang telah tercatat setiap organisasi memiliki dewan pendiri, begitupun HIMMT memiliki jumlah pendiri yang cukup banyak. Sehingga organisasi ini pada awal pembentukan memiliki cukup banyak sumber daya manusia yang mempermudah kegiatan pembentukan.
Dewan pendiri merupakan dewan istimewa yang membentuk dan membangun suatu organisasi, HIMMT memiliki 15 dewan pendiri yang tergabung dalam inisiatif pembentukan organisasi daerah mamuju tengah. Adapun juga yang diakui dari beberapa dewan senior yang turut serta sebagai dewan perumus, sehingga organisasi ini dapat terbentu. Adapun daftar dewan pendiri, yaitu:

Tabel : 1.2
Daftar Dewan Pendiri

No
Foto
Data Diri Pendiri
1.

Nama     : Gede Putra Darsana
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : TEKNIK
Ang        : 2009
Alamat   : Toabo
2.

Nama     : Gede Justiasta
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FIS
Ang        : 2009
Alamat   : Tobadak
3.

Nama     : Alwin Restu Fausi
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FIS
Ang        : 2009
Alamat   : Tobadak
4.

Nama     : Fichry Anggara Putra
PT          : Universitas Hasanuddin
Fakultas : TEKNIK
Ang        : 2009
Alamat   : Babana
5.

Nama     : Siti Nurhikmah
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FMIPA
Ang        : 2009
Alamat   : Tobadak

6.

Nama     : Muh Afdal Has
PT          : Universitas Muslim Indonesia
Fakultas : HUKUM
Ang        : 2010
Alamat   : Mamuju

7.

Nama     : Hasri Salam
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FIS
Ang        : 2010
Alamat   : Rawa Indah
8.

Nama     : M. Abd. Rahmanto M.si
PT          : UNISMUH Makassar
Fakultas : PERTANIAN
Ang        : 2010
Alamat   : Tobadak
9.

Nama     : Mulya Mustakim
PT          : UNISMUH Makassar
Fakultas : FAKULTAS EKONOMI
Ang        : 2010
Alamat   : Tobadak

10.

Nama     : Arman
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FAKULTAS EKONOMI
Ang        : 2010
Alamat   : Tobadak
11.

Nama     : Eva Rosalia
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FAKULTAS BAHASA
Ang        : 2010
Alamat   : Barakkang
12.

Nama     : Marwa
PT          : Universitas Negei Makassar
Fakultas : FIS
Ang        : 2010
Alamat   : Barakkang
  13

Nama     : Astria Eka Wahyuni
PT          : Universitas Indonesia Timur
Fakultas : FAKULTAS KESEHATAN
Ang        : 2010
Alamat   : Topoyo








BAB III
PESAN DAN  KESAN
A.  Pesan
sebuah organisasi merupakan rumah bernaung disaat terik matahari bersinar, berteduh disaat turun hujan dan sebagai embun penyejuk disaat pagi hari.
Pesan penulis “hidupilah organisasi mu, jangan biarkan dirimu yang dihidupi oleh organisasi”. Jika semua itu telah direnungkan maka hayatilah setiap langkah-langkah mu dikemudian hari, maka apa yang ingin anda raih itulah sebuah harapan anda.
Semoga apa yang diharapkan kedepannya menjadi sebuah tindakan yang lebih bermakna dari sebelumnya, sehingga penulis berpesan dan berharap kepada setiap generasi penerus Himpunan Intelektual Mahasiswa Mamuju Tengah. Tanamkanlah pada diri anda bahwa anda merupakan jiwa intelektual yang sejati, serta sadarlah bahwa keindahan perbedaan merupakan sesuatu yang tidak mampu terlupakan, karena kita terlahir memiliki perbedaan maka berusahalah untuk menyatukan perbedaan tersebut, karena perbedaanlah yang sebenarnya dapat menyatukan kita semua. Penulis percaya bahwa generasi penerus HIMMT akan lebih mampu membuat sejarah baru yang lebih mengesankan selama bersama sodara-sodari HIMMT.
B.  Kesan
Semenjak pembentukan, penulis banyak melalui hal-hal yang mengesankan bersama dewan pendiri lainnya sehingga semua itu sangat manis untuk dibuang. Tahun 2011 merupakan tahun dimana perjuangan dewan pendiri akan dimulai yang meninggalkan bekas yang tidak terlupakan.
Hal yang paling mengesankan, tumbuh suatu asmara didalam lingkaran kehidupan lembaga  ini yang mampu merubah semua hal buruk menjadi baik. Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh rekan-rekan dewan pendiri beserta dewan perumus atas kerja keras dan jasa kalian semua organisasi ini dapat terlahir sebagai lembaga intelektual.


TENTANG PENULIS
Gede Putra Darsana, kawan-kawan memanggil dengan sebutan “putra”. Tempat tanggal lahir yaitu tanah mamuju toabo 20 Juni 1991. Melanjutkan pendidikan pada perguruan tinggi Universitas Negeri Makassar Fakultas Teknik, Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Program Studi Diploma Tiga, sejak tahun 2009 sampai dengan 2014. Selama menjadi mahasiswa penulis banyak berhutang budi pada organisasi yang telah menyuap pengetahuan. Selain penulis masih status mahasiswa aktif pada tahun 2009 penulis mulai mengenal organisasi, tahun 2009 penulis menjadi anggota pada Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, tahun 2010 penulis dikukuhkan menjadi anggota MAPALA Reinkarnasi Sul-Bar, tahun 2010-2011 penulis menjabat dibidang advokasi FTO UNM, tahun 2011 penulis turut serta dalam pembentukan organisasi HIMMT dan menjabat sebagai Ketua Bidang Pengkaderan pada priode 2011-2012, tahun 2012 penulis diangkat sebagai Dewan Pembina Organisasi HIMMT priode 2012-2013. Selama 5 tahun kuliah akhirnya tahun 2014 penulis mendapatkan gelar sebagai Ahli Madia dibidang Teknik Otomotif.
Penulis memiliki hobi berpetualang dan mencari hal-hal yang baru melalui pendakian gunung dialam bebas, selain itu juga penulis gemar aktif dibidang bisnis dan usaha. Jika pembaca memiliki hobi yang sama mari kita lakukan secara bersama-sama. Tentang tulisan yang lain silahkan posting dihalaman wab: putramanakarra.blogspot.com, twitter: @putradewata email: futrha_darsana@yahoo.co.id


“pertimbangkan setiap langkah, maka hiruplah udara segar disekelilingmu”





catatan
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                     

                                             Makassar, 02 Februari 2014
                                             Penulis,.